Pencarian Data


 

Kegiatan yang sangat dinantikan kembali hadir! Konser Literasi dengan tema Apresiasi Baca Jakarta & IKRA di Semester 2, akan mengajak kita semua untuk merayakan semangat literasi yang tak pernah pudar. Di acara kali ini, kami menghadirkan Pendongeng Kak Aio yang siap mengajak kita menjelajahi dunia fantasi melalui cerita-cerita menarik, seru, dan penuh pelajaran berharga. 📖💫

Tidak hanya itu, penampilan menarik akan memeriahkan suasana, menciptakan pengalaman tak terlupakan bagi seluruh peserta. Dan tentunya, ada doorprize sepeda 🚲 yang bisa menjadi milik Anda! Jangan lewatkan kesempatan untuk membawa pulang hadiah seru ini!

📅 Tanggal: 28 November 2024
🕗 Waktu: 08.00 WIB
📍 Tempat: Auditorium Sudin Pusip Jakut
🎥 Saksikan Juga: Live Streaming di YouTube Sudin Pusip Jakut

Ini adalah momen spesial bagi kita semua untuk bersama-sama mengapresiasi pentingnya literasi di Jakarta. Mari ikut berpartisipasi dan tunjukkan dukungan Anda terhadap dunia membaca! Dengan bergabung dalam acara ini, kita tidak hanya memperoleh ilmu, tetapi juga menciptakan kebiasaan baik untuk terus berkembang melalui membaca dan belajar.

Perpustakaan IKRA bacajakarta konserliterasi

Jakarta 19 November 2024 - Sebanyak 112 siswa-siswi SMK Madya Depok melakukan kunjungan ke Dispusip DKI Jakarta. Rombongan yang terdiri dari para siswa dan beberapa staf pengajar ini di terima dengan hangat oleh perwakilan Bidang Pengelolaan Arsip dan Layanan Dispusip DKI Jakarta. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mengenalkan kepada siswa sehingga nantinya mereka masuk ke kelas 12 yang sesuai program sekolah akan diterjunkan langsung praktek di dunia industri termasuk instansi dan perkantoran, mereka akan punya gambaran tentang apa yang harus dilakukan dan yang harus dikuasai khususnya di era digital saat ini, ujar Pak Umar perwakilan guru SMK Madya Depok. Kegiatan berlanjut dengan pemberian paparan materi mengenai Pengelolaan Digitalisasi Arsip oleh Bapak Luhut Sihombing selaku Arsiparis.

 

Setelah penyambutan dan pembekalan materi paparan, para siswa di ajak ke depo arsip untuk melihat langsung aktivitas di beberapa ruang pengolahan arsip. Pada ruang pengolahan arsip Belanda, para siswa diperkenalkan dengan proses pengolahan arsip-arsip yang berasal dari masa kolonial Belanda. Mereka belajar tentang cara penyimpanan, pengklasifikasian, serta pentingnya menjaga integritas dokumen-dokumen bersejarah. Berlanjut ke ruang konservasi arsip, disini para siswa mendapatkan penjelasan tentang teknik-teknik konservasi yang digunakan untuk menjaga kondisi arsip agar tetap baik dan tahan lama. Mereka melihat langsung bagaimana staf konservator bekerja merawat dokumen yang sudah tua dan rentan rusak.

 

Dan terakhir ruang digitalisasi arsip statis, rombongan diajak untuk melihat proses digitalisasi arsip-arsip statis yang penting untuk menjaga agar informasi yang terkandung di dalamnya tetap bisa diakses di masa mendatang. Para siswa juga diberikan pemahaman tentang tantangan yang dihadapi dalam mendigitalisasi arsip-arsip lama.

 

Dengan kunjungan ini Dispusip DKI Jakarta berharap dapat terus menjalin kerjasama dengan berbagai institusi pendidikan dan menjadi langkah awal bagi para siswa untuk lebih mengenal dan menghargai dunia kearsipan.

 

 

 

Penulis: Muhammad Fauzie Muttaqien

Fotografer: Buce Irfan Maulana Souisa

Kearsipan Jakarta Kunjungan

Jakarta, 14 November 2024 – Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jakarta Utara resmi meluncurkan rangkaian kegiatan Literasi Keuangan dengan tema "Meningkatkan Pendapatan melalui UMKM", yang dihadiri oleh berbagai pihak terkait. Acara ini dimulai dengan laporan dari Kepala Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jakarta Utara yang diwakili oleh Kasubag Tata Usaha, Ibu Sri Mulyani. Dalam sambutannya, Ibu Sri Mulyani mengungkapkan pentingnya pemahaman tentang literasi keuangan bagi masyarakat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya bagi pelaku UMKM di wilayah Jakarta Utara.

Peluncuran rangkaian kegiatan literasi keuangan ini resmi dibuka oleh Bapak Muhammad Andri, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Jakarta Utara. Dalam sambutannya, Bapak Andri menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pengelolaan keuangan yang baik, serta memberikan motivasi bagi pelaku UMKM agar lebih produktif dan berdaya saing. “Literasi keuangan yang baik akan membantu masyarakat, terutama pelaku UMKM, untuk lebih cerdas dalam mengelola pendapatan dan modal usaha, yang pada gilirannya akan mendukung pertumbuhan ekonomi di Jakarta Utara,” ujar Bapak Andri.

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi dasar mengenai literasi keuangan oleh Bapak Abba Zubair, seorang trainer bisnis berpengalaman. Dalam sesi ini, Bapak Abba memberikan wawasan tentang bagaimana mengelola keuangan secara efektif untuk usaha kecil dan menengah, serta tips untuk meningkatkan profitabilitas usaha melalui manajemen keuangan yang baik.

Sesi berikutnya semakin menarik dengan adanya sharing pengalaman dari dua pelaku usaha sukses di Jakarta Utara. Ibu Utari Dayanuri, founder Rumah Yoghurt, berbagi cerita mengenai perjalanan usahanya yang dimulai dari usaha kecil dan kini berkembang menjadi usaha yang lebih besar dengan brand yang dikenal luas. Sementara itu, Bapak Budi Dwi Haryanto, founder Rumah Batik Palbatu, juga berbagi pengalaman tentang tantangan dan strategi dalam menjalankan usaha batik tradisional, serta bagaimana meningkatkan daya saing produk lokal di pasar global.

Setelah acara launching, kegiatan literasi keuangan ini dilanjutkan dengan roadshow ke 10 kelurahan yang telah ditentukan di Jakarta Utara. Setiap kelurahan akan menjadi lokasi untuk sesi sharing session langsung antara para pelaku usaha dan masyarakat setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang literasi keuangan, serta memotivasi masyarakat agar lebih produktif dalam menciptakan peluang usaha dan meningkatkan pendapatan.

Kegiatan Literasi Keuangan: Meningkatkan Pendapatan melalui UMKM ini diharapkan dapat memberi dampak positif bagi masyarakat, khususnya bagi pelaku UMKM, dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola keuangan usaha. Harapannya, melalui kegiatan ini, masyarakat Jakarta Utara tidak hanya menjadi konsumen, tetapi juga dapat lebih berperan aktif dalam menghasilkan pendapatan dan mendorong perekonomian daerah yang lebih baik.

Dengan adanya pelatihan dan sharing session ini, diharapkan UMKM di Jakarta Utara semakin berkembang dan dapat bersaing secara sehat, baik di pasar lokal maupun nasional.

Perpustakaan LiterasiKeuangan JakartaUtara UMKM

Jakarta, 12 November 2024 - Bidang Kearsipan Dispusip Provinsi DKI Jakarta menerima kunjungan dari SMKN 2 Jakarta dalam rangka pembelajaran untuk mengetahui bagaimana proses pengolahan arsip di Dispusip DKI Jakarta. Dalam sambutannya Ketua sub kelompok layanan dan pemanfaatan arsip, Bapak Burhan menjelaskan bahwa penyelenggaraan arsip daerah diatur dalam Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan. Juga mengajak para siswa untuk mempelajari tata cara membuat dokumen atau surat dan langkah-langkah pengelolaan arsip.

Sementara itu, perwakilan Guru dari SMKN 2 Jakarta Bapak Kholip mengatakan dari kunjungan sekolah ini diharapkan agar siswa-siswi dapat mengambil ilmu dan hasil nya nanti dapat diaplikasikan atau di praktekan di sekolah. 

Dalam kunjungan ini para siswa di ajak untuk mengunjungi ruang alih media arsip Kuno, ruang preservasi arsip, ruang digitalisasi arsip dan ruang penyimpanan arsip untuk mengetahui secara langsung proses pengolahan arsip.

 

 

Penulis & Editor: Muhammad Fauzie Muttaqien

Foto: Rifki Fajriansyah

Kearsipan Kunjungan

Jakarta, 6 November 2024 – Perpustakaan Jakarta Utara menggelar acara MERICA (Membaca Buku Bermain Kriya bersama Duta Baca) di SLB Negeri 8 Jakarta pada hari Kamis, 6 November 2024. Acara ini bertujuan untuk menumbuhkan minat baca serta mengembangkan kreativitas siswa melalui berbagai kegiatan yang edukatif dan menyenangkan. Acara yang diikuti oleh seluruh siswa dan siswi SLB Negeri 8 Jakarta ini berlangsung meriah, dengan partisipasi yang sangat antusias dari semua peserta. Kegiatan dimulai dengan penampilan yang memukau dari siswa-siswi SLB Negeri 8 Jakarta. Mereka menampilkan berbagai bakat, mulai dari musik hingga drama, yang mendapat apresiasi tinggi dari seluruh hadirin. Penampilan ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk menunjukkan kemampuan mereka di depan teman-teman dan pengunjung, sekaligus memberi mereka rasa percaya diri yang luar biasa. Setelah penampilan, acara dilanjutkan dengan kegiatan kriya yang mengasah kreativitas para peserta. Siswa-siswi diberi tugas untuk menggambar sesuai imajinasi mereka. Kegiatan ini bertujuan untuk merangsang keterampilan motorik halus dan ekspresi kreatif siswa. Tidak hanya menggambar, para peserta juga diajak untuk membuat domba dari kapas. Dengan bahan sederhana seperti kapas, kertas, dan alat gambar, siswa-siswi terlihat sangat antusias menciptakan karya mereka. Meskipun kegiatan ini penuh dengan tantangan, para siswa dapat menyelesaikan tugas dengan semangat dan penuh rasa bangga melihat hasil karya mereka.

Salah satu highlight dari acara ini adalah sesi mendengarkan dongeng yang dibawakan oleh Kak Fefe bersama bonekanya, Willy. Cerita yang disampaikan sangat menarik dan penuh dengan pesan moral yang bermanfaat. Boneka Willy yang lucu turut membuat suasana semakin hidup dan menyenangkan, sehingga peserta tidak hanya mendengarkan dengan antusias tetapi juga aktif berpartisipasi dengan memberikan tanggapan dan pertanyaan seputar cerita yang baru saja mereka dengar. Dongeng ini dirancang untuk menumbuhkan kecintaan terhadap buku dan cerita, serta mengajarkan nilai-nilai positif yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Acara semakin seru dengan hadirnya edugame yang menguji pengetahuan para peserta. Dalam permainan ini, siswa-siswi dibagi menjadi beberapa kelompok dan diberikan berbagai pertanyaan yang berhubungan dengan kegiatan hari itu, seperti tentang dongeng dan pengetahuan umum. Setiap kelompok yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar diberikan hadiah menarik.

Satu hal yang sangat mencolok dalam kegiatan ini adalah tingkat antusiasme peserta yang luar biasa. Para siswa SLB Negeri 8 Jakarta mengikuti acara dengan sangat tertib dan penuh perhatian, dari awal hingga akhir. Mereka terlibat aktif dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan, baik itu dalam penampilan, kriya, dongeng, hingga edugame. Keteraturan dan semangat yang ditunjukkan oleh para peserta menjadi bukti bahwa acara MERICA ini sukses memberikan dampak positif yang besar dalam menciptakan suasana yang edukatif dan menyenangkan. Perpustakaan Jakarta Utara melalui acara ini juga menyampaikan apresiasi kepada Duta Baca yang telah turut berkontribusi dalam mensukseskan kegiatan ini. Tidak lupa, pihak sekolah juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya acara ini. Kegiatan MERICA di SLB Negeri 8 Jakarta pada 6 November 2024 menunjukkan bahwa perpustakaan dan kegiatan membaca dapat memberikan dampak positif dalam mengembangkan kreativitas dan minat baca siswa, terutama bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus. Harapannya, acara seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk memberikan pengalaman yang lebih berharga bagi para siswa dan mendukung perkembangan mereka dalam berbagai aspek.

Perpustakaan Literasi layanan inklusi Dongeng #DutaBAcaJakartaUtara

Jakarta--Selama hampir dua pekan, Unit Pengelola Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumen Sastra H.  B. Jassin menyelenggarakan Pelatihan Preservasi dan Konservasi Koleksi Sastra bagi 30 orang ASN dan PJLP. Pelatihan ini melibatkan MANASSA (Masyarakat Pernaskahan Nusantara) yang merupakan organisasi profesi (keilmuan) guna menghimpun peneliti, peminat, dan pencinta pernaskahan. MANASSA sendiri telah melaksanakan kegiatan pengajaran, penelitian, dan kegiatan lain bagi pengembangan pengetahuan tentang pernaskahan sebagai sumbangan pada kebudayaan bangsa.

“Selama ini SDM (petugas) kita mempelajari preservasi koleksi dari pengalaman dan warisan kebiasaan semata, sehingga pengetahuan mereka masih sangat terbatas. Dalam analisis yang saya lakukan, Optimalisasi terhadap kapasitas SDM ini bisa menjadi langkah penting untuk memperbanyak koleksi sastra yang siap dilayangkan bagi masyarakat. Pengalaman MANASSA di bidang preservasi cukup komprehensif menjawab kebutuhan kita, baik dari sisi perpustakaan maupun kearsipan.”, terang Diki Lukman Hakim, Kepala Unit Pengelola Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumen Sastra H. B. Jassin, saat dikonfirmasi mengenai keterlibatan MANASSA.

            Pelatihan yang berlangsung 14 – 24 Oktober 2024 ini memuat materi tentang Konsep dan Prinsip Preservasi, Pengenalan tentang Komposisi Kertas dan Tinta, Faktor Penyebab Rusaknya Koleksi, Standar Sarana dan Prasarana dalam Preservasi, Ragam dan Teknik Penjilidan, Praktik Penjilidan, Tahapan dalam Sensus Koleksi, Praktik Melakukan Survei terhadap Koleksi, Tahapan dan Teknik Digitalisasi, Praktik Digitalisasi Koleksi, Teknik dan Praktik Konservasi Fisik, Kendala dalam Konservasi Fisik dan Non-Fisik, serta Etika dalam Pelestarian Koleksi.

           “Harapannya, kelak Pusat Dokumen Sastra H. B. Jassin bisa menjadi pusat sastra nasional. Melalui pelatihan ini, kita bisa belajar banyak dari para narasumber yang berpengalaman, termasuk mengenai sarana dan prasarana preservasi yang perlu kita lengkapi. Bertahap, berangkat dari hal yang mungkin bisa dikerjakan terlebih dahulu.”, pungkas Pak Diki yakin. (Agatha Febriany)

PDS HB Jassin preservasi konservasi

Jakarta, 19 September 2024 – Kegiatan Kreasi Aksi Rekreasi Dongeng Keliling, yang lebih dikenal dengan sebutan KAREDOK, berlangsung dengan meriah di SLB Negeri 9 Jakarta. Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Perpustakaan Jakarta Utara dan kali ini dilaksanakan dengan dukungan spesial dari Duta Baca Jakarta Utara. KAREDOK diadakan dengan tujuan untuk memberikan pengalaman baru dalam dunia literasi kepada siswa-siswa dengan kebutuhan khusus, serta menumbuhkan semangat berkreasi di kalangan mereka.

Berbeda dengan pelaksanaan KAREDOK dari yang biasanya, acara kali ini memberikan ruang bagi siswa-siswi di SLB Negeri 9 untuk menunjukkan bakat dan kreativitas mereka. Dengan konsep yang lebih inklusif, KAREDOK bertujuan untuk menjangkau lebih banyak siswa dari berbagai latar belakang.

Acara dibuka dengan pertunjukan dongeng yang menghibur, di mana panitia dan Duta Baca Jakarta Utara membawakan cerita-cerita menarik. Siswa-siswa terlihat sangat antusias menyimak, dengan mata berbinar dan tawa ceria mengiringi setiap alur cerita. Setelah sesi dongeng, para siswa diberi kesempatan untuk menampilkan bakat mereka. Penampilan yang unik dan kreatif menjadi daya tarik utama, di mana siswa-siswi menunjukkan kemampuan menyanyi, menari, dan berakting dengan penuh percaya diri.

Tak hanya itu, kegiatan KAREDOK juga mengajak siswa untuk berkreasi lebih jauh dengan membuat lukisan menggunakan bahan sederhana. Setiap siswa diberi alat dan bahan untuk menuangkan imajinasi mereka ke dalam karya seni. Melihat hasil lukisan yang beragam dan penuh warna, senyuman bahagia terpancar dari wajah mereka, menandakan betapa mereka menikmati setiap momen dalam acara ini.

Antusiasme warga sekolah sangat terasa, dengan sorak sorai dari para siswa menggemakan semangat mereka. Kegiatan ini bukan hanya memberikan hiburan, tetapi juga mendorong siswa untuk lebih mencintai buku dan cerita, serta mengembangkan kreativitas mereka.

Kegiatan KAREDOK di SLB Negeri 9 Jakarta ini menjadi contoh nyata dari upaya inklusi sosial dalam dunia pendidikan. Dengan menggabungkan berbagai elemen pendidikan dan seni, diharapkan program ini dapat berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi siswa di sekolah-sekolah lain di Jakarta Utara. “Semoga KAREDOK dapat terus dilaksanakan di lebih banyak sekolah. Kami berharap dapat menjangkau lebih banyak anak dan memberikan mereka kesempatan untuk berkreasi,” pungkas salah satu guru pendamping.

Dengan harapan tinggi dan semangat yang membara, kegiatan ini diakhiri dengan keceriaan dan kenangan indah bagi semua yang terlibat. Kira-kira sekolah mana lagi ya yang akan dikunjungi oleh Perpustakaan Jakarta Utara untuk kegiatan KAREDOK?

Perpustakaan story telling inklusi sosial Dongeng

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta menggelar kegiatan Workshop Kearsipan, Kamis (19/9) bertempat di hotel The Tavia Heritage, jalan R Soeprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Kegiatan yang dibuka Kepala Dinas Pusip DKI, Firmansyah, diikuti oleh peserta dari unsur Badan Usaha Milik Daerah, Perusahaan, dan Organisasi Masyarakat di lingkungan provinsi DKI Jakarta.

Firmansyah mengatakan, workshop ini untuk  mengingatkan pada semua pihak tentang pentingnya arsip dalam suatu kelembagaan maupun individu. Karena itu, arsip perlu dijaga dan dirawat.

"Arsip menjadi bagian dari bukti otentik apa yang pernah dilakukan oleh masing-masing lembaga maupun individu. Karena itu arsip perlu dirawat dan dijaga," ujar Firmansyah.

Menurut Firmansyah, peradaban di Jakarta dari tahun ke tahun juga perlu diarsipkan. Sebab, bisa jadi bukti otentik untuk kerangka acuan merumuskan pola pembangunan ke depan dari masing-masing organisasi itu.

"Bukti otentik harus dilestarikan, diarsipkan dan dikelola dengan baik sebagai sumber informasi bagi generasi berikutnya untuk membangun kota Jakarta," tukasnya.

"Apabila arsip terkoleksi dan terpelihara dengan baik, maka akan menjadi sumber autentik dan terpercaya bagi masyarakat Jakarta maupun dunia," terangnya.

Ia berharap, setiap BUMD, Perusahaan dan Organisasi Masyarakat di DKI Jakarta harus memahami kewajiban dalam mengelola kearsipan. Sehingga, ketika dibutuhkan mudah dicari, serta dapat diinformasikan.

"Gagasan kami ke depan akan ada pameran arsip dari BUMD dan perusahaan. Ini bisa sebagai sumber informasi kepada masyarakat karena masing-masing BUMD mempunyai karakteristik tersendiri," bebernya.

Kepala Bidang Pembinaan dan Pengawasan Kearsipan Dispusip DKI Jakarta, Widya Indra Rosiana menambahkan

"Pengeloloaan arsip yang tertib dan rapih bertujuan selain agar kegiatan administrasi sehari - hari bisa berlangsung secara efektif dan efesien, juga untuk mencapai suatu kondisi dimana setiap organisasi masyarakat yang ada bisa memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan khazanah memori kolektif bangsa yang dipunyai oleh Provinsi DKI Jakarta".

Untuk informasi, dalam kegiatan ini hadir sebagai narasumber adalah:

  1. Tatang, Ketua  Kelompok Kebudayaan Perpustakaan Kearsipan Biro Pendidikan dan Mental Spiritual Provinsi DKI
  2. Mira Puspita Rini, Direktur Penyelamatan Arsip, Arsip Nasional Republik Indonesia.
  3. Diana Anggraini, Dosen Fakultas Ilmu Komunikasi dan Humas Universitas Pancasila.
Kearsipan BUMD Ormas Perusahaan

Kolaborasi menciptakan inspirasi. Sebuah hal mendasar bahwa Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumen Sastra HB Jassin membuka seluas-luasnya kolaborasi dengan berbagai pihak dalam mengisi dan membangun literasi di Jakarta. Salah satu kolaborasi yang saat ini sedang berlangsung dan menjadi pusat perhatian adalah Pameran Buku Anak “Karya Raya”.

Karya raya mulai digagas pertama kali pada tahun 2022 oleh penerbit Bookabook yang akhirnya berhasil direalisasikan pada tahun 2023 bersama dengan Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumen Sastra HB Jassin. Konsep dari Karya Raya adalah memberikan wadah untuk anak-anak dalam berekspresi dan berkarya dalam bentuk cerita dan gambar, dimana hasil dari karya ini dikemas dan direalisasikan dalam sebuah eksibisi / pameran.

Pada tahun 2023, sebanyak 638 peserta dan 386 karya yang dipamerkan di Perpustakaan Jakarta selama kurang lebih 3 minggu. Rasa bangga dan bahagia anak-anak serta orangtua sangat jelas terlihat saat hasil karyanya dipamerkan di Perpustakaan Jakarta. Ernest Junius selaku founder mengatakan “Tidak mudah sejak awal kami memperkenalkan konsep Karya Raya ini. Itulah sebabnya kami melakukan penyebaran informasi melalui media sosial, kelas keliling gratis seperti di mall, komunitas, sekolah, dll. Tantangan utama dalam kegiatan ini adalah mengumpulkan karya dalam jumlah besar tentu membutuhkan tenaga pengajar berkeliling dan memakan waktu yang cukup lama. Sayangnya, literasi masih belum popular untuk dilirik jika kita mencari dukungan terselenggaranya acara ini. Namun kami bersyukur masih banyak yang turut serta termasuk dukungan paling besar dari Perpustakaan Jakarta”.

Pada tahun 2023, Karya Raya mendapat apresiasi dari MURI dengan pencatatan rekor Pameran Buku Karya Anak Terbanyak. Hasil ini menjadi jalan terang untuk membuktikan bahwa literasi bisa sama-sama kita perjuangkan dengan memberikan wadah yang tepat bagi anak-anak untuk menumbuhkan budaya membaca.

Tahun 2024 ini, Karya Raya Kembali digelar. Dengan jumlah lebih dari 1.000 peserta dan 610 karya anak berhasil dipamerkan di Perpustakaan Jakarta pada tanggal 7 – 26 September 2024. Rangkaian kegiatan Karya Raya tidak hanya terbatas pada pameran, tetapi juga diisi dengan berbagai aktivitas yang bisa diikuti anak-anak setiap hari Sabtu dan Minggu. Read Aloud, Donut Decorating, Art Decorating, dan Sushi Making, adalah kegiatan rutin yang bisa diikuti oleh seluruh anak selama eksibisi ini berlangsung. (Fenty Afriyeni)

Perpustakaan Literasi

Jakarta--Masih banyak pertanyaan apakah ke Perpustakaan Jakarta  dan PDS HB Jassin masih perlu reservasi? jawabannya tidak. Jika kita bertolak ke dua tahun silam, Perpustakaan Jakarta dan HB Jassin menerapkan reservasi karena dampak dari covid-19. Sehingga perlu dilakukan pembatasan untuk pengunjung di dalam Perpustakaan dengan batas maksimal 600 orang.

Namun seiring berjalannya waktu, dengan animo yang begitu besar dari masyarakat, dan sudah berakhirnya masa pandemi Covid-19, Perpustakaan Jakarta dan PDS HB Jassin ingin memberikan kemudahan bagi masyarakat Jakarta dengan tidak membatasi kunjungan dengan tanpa reservasi.

Kepala UP Perpustakaan Jakarta dan PDS HB Jassin, Diki Lukman Hakim mengatakan hal ini merupakan bentuk keterbukaan Perpustakaan Jakarta dalam menyerap aspirasi dan kebutuhan masyarakat. Beberapa kebijakan lainnya seperti diperbolehkan air mineral untuk dibawa masuk juga salah satu diskresi dari kebijakan sebelumnya. Melihat banyaknya pengunjung yang kesulitan harus kembali ke loker jika ingin minum. “Kami sudah menambahkan beberapa dispenser di beberapa spot,” tambahnya.

Tombol reservasi yang masih ada di Aplikasi Jaklitera digunakan untuk Event besar yang membutuhkan pembatasan kunjungan, salah satunya yang paling digandrungi dan masih menjadi acara yang selalu dinanti para anggota perpustakaan adalah Night at The Library. Kegiatan yang mengemas konser musik, standup comedy, dan booktalk menjadi satu.

Dengan dihapusnya aturan reservasi ini, kunjungan perpustakaan meningkat drastis, tercatat kunjungan menembus angka 3500 orang dalam satu hari, tepatnya di hari Sabtu. “Puncak kunjungan sering terjadi di Jumat, Sabtu dan Minggu, karena di 3 hari ini kami memperpanjang jam layanan hingga pukul 20.00,” kata Fenty, selaku Pustakawan Perpustakaan Jakarta dan PDS HB Jassin.

Namun, dengan bertambahnya kunjungan, dampak negatifnya adalah sulit untuk menemukan bangku kosong. Berdasarkan data yang kami dapat, jumlah bangku yang tersedia di area baca hanya 450, diluar area lesehan. Tak jarang kita melihat pemandangan para pengunjung yang duduk-duduk asyik melantai (lesehan-Red) sambil membaca atau mengerjakan tugas tanpa terganggu dengan keadaan mereka.

Pihak Perpustakan Jakarta dan PDS HB Jassin sudah berupaya dengan menambahkan beberapa bangku dari Dispusip dan beberapa spot-spot kosong digelar karpet puzzle untuk menambah area baca, namun tetap saja, tidak dapat mengcover semua pengunjung. Ini membuktikan bahwa Perpustakaan Jakarta dan PDS HB Jassin telah berhasil menjadikan dirinya sebagai ruang ketiga dan sesuai dengan hastagnya yakni #sedekatItu (Thian)

 

 

Perpustakaan